Nyeri, merupakan sesuatu yang berkaitan dengan ketidaknyaman. Instansi pelayanan kesehatan dan semua profesi kesehatan telah mengembangkan berbagai metode dalam mekanisme pengelolaan nyeri. Begitu krusialnya keluhan nyeri yang harus segera mendapatkan treatmen, maka salah satu kebijakan pemerintah dalam mengakomodir hal tersebut khususnya bagi instansi pelayanan kesehatan dalam hal ini Rumah sakit, maka dimasukan point tentang pengelolaan nyeri di Standar Nasional Akreditasi Rumah Sakit (SNARS) pada tahun 2018. Pengelolaan nyeri yang tercantum dalam SNARS ditujukan kepada semua Profesi kesehatan yang terlibat dalam perawatan klien.
Penulis | Dewi Nurhanifah & Rohni Taufika Sari |
ISBN | 978-623-93684-5-6 (PDF) |
Tahun Terbit | Desember 2022 |
Kategori | Buku; Kesehatan; Keperawatan; eBook |
Berkaca dari pengalaman penulis sebagai perawat pendidik di area manajemen keperawatan, penerapan tindakan-tindakan kesehatan erat kaitannya dengan keberadaan sebuah kebijakan dari manajer puncak. Aturan pengelolaan nyeri yang diterapkan secara berjenjang mulai dari pembuatan kebijakan dan tersedianya sistem penerapan yang jelas dan tersosialisasi ke seluruh komponen terkait mekanisme pengelolaan nyeri, maka pelaksanaan pengelolaan nyeri yang tepat untuk klien akan terlaksana dengan baik dan tepat sasaran.
Buku ini secara khusus ditujukan kepada mahasiswa keperawatan dan secara umum bagi profesi keperawatan dalam memahami pentingnya kesiapsiagaan respon perawat dalam menindaklanjuti keluhan nyeri dari klien kelolaan. Buku ini juga menggambarkan bahwa terlaksananya sistem pengelolaan nyeri yang tepat tidak hanya dilihat dari kemampuan SDM pelaksananya baik itu dari profesi keperawatan dan profesi kesehatan lain, namun harus didukung kebijakan dari unsur manajerial puncak dari sebuah institusi.